Our previous journey: Kuwait
Showing posts with label sport. Show all posts
Showing posts with label sport. Show all posts

Tuesday, December 08, 2015

Menjajal Citi Bike


Kunci docking sepeda dikirim setelah apply membership

Pilihan transportasi di kota ini banyak banget. Jadi kalau salah satu pilihan terhambat, masih ada sarana lain agar tetap bisa sampai tujuan. Kali ini kami mencoba sarana sepeda Citi Bike. Awalnya agak ogah karena untuk jadi anggota mesti membayar $149 setahun - dengan sekali masa pakai maksimum 45 menit (lebih dari itu ada fee tambahan $3 per 45 menit). Bisa juga tanpa menjadi anggota, dengan membayar $10 untuk 24 jam.

Namun karena ada promosi harga khusus bagi anggota Zipcar sebesar $99 setahun, ya kenapa tidak dicoba? Setelah apply, 2 hari kemudian dikirim kunci docking sepeda dan brosur.

 

Yang seru, aplikasi Citi Bikenya memberi info navigasi serta stasiun-stasiun docking sepeda di kota ini, lengkap dengan banyaknya sepeda & docking kosong yang tersedia. Dengan begitu, kita ngga perlu kecele saat datang mau mengambil sepeda tapi semua sudah terpakai. Atau saat kita mengembalikan sepeda, semua docking penuh untuk menaruh sepeda.

Sejauh ini, penggunaan Citi Bike sangat membantu untuk menjangkau daerah-daerah yang jauh dari jalur subway. Serta lebih cepat daripada harus menunggu bis yang jadwalnya sering ajaib. Hanya saja, walau tersedia beberapa jalur sepeda, bersepeda di Manhattan ini juga perlu kewaspadaan terutama di jalanan yang tidak ada jalur sepedanya. Di Manhattan ini pesepeda juga banyak yang ngawur, miriplah dengan pesepeda motor di Jakarta. Samber sana samber sini, slonong kian kemari. Seringkali hampir menyerempet orang yang sedang menyeberang. Untuk membayangkan situasinya, tonton saja film Premium Rush :D

Sepedanya agak berat, jadi kurang lincah buat digenjot. Apalagi kalau sudah jalanan naik turun. Walau ada pilihan gigi kecepatan, tetap tidak membantu. Sempat sok-sokan mau pulang kantor naik CitiBike dari Manhattan ke Queens. Dari 24st hingga 52st (3km) saja ngos-ngosan dan langsung mencari docking sepeda untuk kemudian lanjut naik subway.


Kelar naik sepeda, paha kembang kempis dan lanjut naik subway XD

Akhirnya memang tujuan pakai Citi Bike ini ngga cuma semata transportasi jarak pendek, tapi juga membuat badan tetap bergerak membakar lemak. Tiap mulai naik sepeda langsung mengaktifkan aplikasi pencatat kalori di Apple Watch. Lumayan, ada alternatif workout.

Monday, August 31, 2015

Mengintip US Open



Hari ini Papin dapat kesempatan bareng Mamin & krucil bertandang ke penghelatan tenis US Open, memenuhi undangan Twitter NY yang meminta Papin untuk membuat 1-2 Vine merekam suasana di lokasi.



Lokasi pertandingan ada di Flushing, Queens, 2 kali naik subway dari rumah. Turun di Mets station, suasananya sudah sangat ramai banyak orang. Baru kami sadari, event seperti ini memang menarik minat banyak orang dari seluruh New York bahkan dunia.

 
Jelang gerbang masuk, semua barang bawaan diperiksa dan tidak diperkenankan membawa backpack besar atau koper. Semua barang dimasukkan dalam kantong plastik transparan. Dilarang juga membawa tripod atau selfie stick. Backpack dan barang yang dilarang dibawa masuk disimpan dalam locker.



Barisan antrian sangat panjang dan ramai menuju gerbang masuk. Untungnya Papin bisa terhubung dengan tim Twitter yang datang membawakan tiket masuk dan credential ID. Kami pun bisa mbablas masuk tanpa harus berjemur lama-lama di antrian gerbang.



Kami menonton di Arthur Ashe Stadium, dapat posisi di suite room yang dilengkapi makanan/minuman dan ruangan ber-AC! Yesss.. panas-panas begini memang enaknya ngendon di tempat adem. Terima kasih, Twitter! Di terasnya kami bisa menikmati pertandingan. Walau tidak sampai acara pembukaan, kami sempat menonton pertandingan Venus Williams vs Monica Puig dan Novac Djokovic vs Joao Souza. Kami bukan penggemar atau pemerhati tenis, tapi sangat menikmati pertandingan mereka. Seru! Apalagi tim dari Twitter beberapa kali memberi latar belakang sejarah pemainnya, lengkap dengan bumbu drama persaingan antar pemain.


Papin sempat membuat 2 Vine di hari itu (1 on the spot, 1 diselesaikan di rumah). Setelah pamitan dengan tim Twitter, kami pun pulang, kegerahan pengen cepet-cepet mandi!


Vine Andy Murray nge-serve saat latihan


Vine timelapse nggambar suasana stadion

Monday, December 06, 2010

Exhibitionist di Taman Salmiya


Dekat kami tinggal ada sebuah taman yang kami namakan Taman India karena saking banyaknya orang India yang beraktivitas di situ, dari jogging hingga piknik saat udara sejuk. Dan banyak ibu-ibu bergerombol yang berolah raga jalan cepat mengelilingi taman. Sehingga memberi kesan aman dan tidak ada yang aneh-aneh dengan taman tersebut.

Namun pagi ini sedikit berbeda. Seorang teman wanita kami dengan wajah pucat seperti baru melihat sesuatu yang mengerikan menghampiri papin "Di dekat semak-semak situ ada bapak-bapak arab pamerin 'burungnya' ke aku." Ha? Ada exhibitionist di tempat ini? Papin menghampiri tempat yang ditunjuk, tapi sudah tidak ada siapa pun di situ. Sedikit tidak percaya karena saat itu cukup ramai orang berolah raga, termasuk ibu-ibu & wanita dari kebangsaan lain termasuk India & Arab. Dan sekian tahun kami beraktivitas di tempat itu, baru sekali ini ada peristiwa ajaib.

Kami tanya "Bentuknya kayak apa?"
Teman "Gak jelas tapi yg pasti butut keriput!"

Besok-besok mesti siapin iPhone buat difoto & upload online :P

Sunday, November 08, 2009

Lari Pagi di Taman India



Hari ini Papin kembali berolah raga lari di Taman India dekat rumah. Disebut Taman India karena banyak orang India & ibu-ibu India lengkap dengan selendang sari mereka berolah raga di sini.

Kebetulan Papin terlalu bersemangat buat lari ngebut pagi ini, berusaha menyalib ibu-ibu berselendang sari. Akibatnya, belum 1 km sudah ngga kuat, berhenti sambil ngos-ngosan, dilirik ibu-ibu berselendang sari yang tadi Papin salib

Saturday, February 23, 2008

Lari Lagi Finally!

by : Pinot


Jogging dorong Quinny

Setelah tertunda beberapa bulan karena winter, debu pasir dan berbagai alasan lainnya akhirnya bisa berolahraga lari lagi. Jika sebelumnya kegiatan rutin lari dilakukan saat pagi hari, kini dilakukan sore hari lengkap dengan pasukan krucil -- Mamin, Arwen & Leia di jogging track Marina. Karenanya kegiatan olahraga harus diatur sedemikian rupa tanpa harus meninggalkan krucil sendirian terlalu lama. Caranya? Berjalan/berlari beberapa meter menjauh dari mereka dan berbalik arah menuju mereka, bolak balik hingga jarak tempuh mencapai target. Maklum, perjalanan mereka berkecepatan bayi berjalan. Beberapa kali sempat berlari sambil mendorong stroller dengna Arwen di dalamnya. Thanks to Zapp Quinny stroller yang sumprit enak banget buat dibawa lari.

Sesaat kemudian, anggota New Kids on the Block lainnya : Aji, Yoswar dan Daud bergabung. Aji & Yoswar tampak bersemangat untuk berlari menggunakan sepatu lari baru mereka -- yang baru dibeli beberapa jam sebelumnya di Avenue Mall :D

It's fun though. Walau tidak terlalu lama -- karena sudah menjelang gelap dan angin dingin bertiup cukup kencang -- lumayanlah buat pemanasan. Semoga besok-besok udara Kuwait cukup bersahabat, sehingga bisa kembali menjadi kegiatan rutin, demi menabung untuk kesehatan badan.


Aji dan Yoswar dengan sepatu barunya, Daud dengan celana batiknya.

Related stories :
- Marina Run
- Jog My Running Back

Friday, October 26, 2007

Marina Run


I'm freeeee!!!!!

Pagi ini jam 5:30, kami (Papin & Bayu) memaksakan diri untuk melakukan gerak badan dengan berjalan pagi dari rumah ke area jogging track pinggir pantai di Marina. Dengan kondisi jalanan yang berpasir dan tidak ada trotoar sejauh 3,5 km, akhirnya kami tiba di area jogging track Marina. Setelah menginjakkan kaki di jogging track, Papin pun berlari ringan sejauh 2 km meninggalkan Bayu yang hanya bisa berolah raga jalan kaki (ada masalah dengan celana jeans melorot-nya).


(click to enlarge the map)

It's quite nice place. Dengan pemandangan laut tak terbatas, bisa lebih enjoy melakukan lari sambil dihibur musik dari iPod (serta suara instruktur wanita yang rajin memberi info jarak yang sudah dilalui). Benar-benar berbeda dibanding saat berlari pagi di komplek Bintaro dulu.


As the old saying goes, "Skateboarding is not a crime"

Hal lain yang membuat gembira, ada sebuah skatepark kecil. Membuat kami berdua seketika ingin ber-skateboard ria lagi, walau umur sudah semakin lumutan. "Duh tahu gini bawa papan Powell Peralta gue yak" keluh Papin sambil memandangi ramp skateboard yang seolah memanggil-manggil untuk diarungi.

Setelah selesai berolah raga, kami mampir di kedai kopi Starbucks (satu-satunya yang buka di area situ) sambil menyeruput ice cafe mocha. Pulangnya.... teteup jalan kaki untuk cari taksi :D


Pulang saat matahari belum terlalu tinggi

Saturday, October 20, 2007

Jog My Running Back



Setelah absen 4 bulan dari kegiatan lari pagi, sekarang Papin sudah bisa 'memaksakan' kembali untuk bangun pagi dan lari. Beberapa teman (bahkan Mamin) bilang Papin terlihat semakin 'sehat' alias menggumpal. Tampaknya kegiatan olahraga sudah tidak bisa ditunda-tunda. Apalagi cuaca Kuwait semakin manusiawi di bulan-bulan ini, turut memberi semangat untuk menggerakkan kaki-kaki dan membakar lemak yang tertimbun selama 4 bulan. Lokasi lari cukup di sekitar apartemen, yang kebetulan ada jogging track-nya. Hanya saja, kebiasaan makan bubur ayam setelah lari terpaksa digantikan cream sup instant :(

Turn my Nike + iPod back on and burn, fat, burn!!!