Our previous journey: Kuwait

Monday, October 21, 2013

Mamin Di City Magazine


Wawancara bisa dibaca secara online di http://issuu.com/thecitym/docs/issue_16/1

Awal bulan lalu Mamin diwawancara & diundang untuk photo session City Magazine, sebuah majalah lifestyle di Kuwait. Sekarang sudah muncul di penerbitan Oktober, tepatnya di halaman 34 - 37, dalam rubrik 'They Live Where They Love'.



Di sini Mamin bercerita bagaimana hidup secara kreatif di Kuwait, terutama untuk perantauan berkebangsaan Indonesia - yang notabene didominasi pekerja domestik rumah tangga. Mumpung diwawancara, sekalian saja bawa-bawa Indonesia yang kaya akan budaya & kreativitas. Lengkapnya bisa baca di City Magazine Oktober 2013 issue 16 atau baca secara online di sini di halaman 34 - 37.



Related story:
- Wawancara dengan majalah City

Thursday, October 10, 2013

Memulai Proses Visa Ke Inggris

Sketching UK day 1. #pinoditauk #pinoditart

Setelah keluyuran di sekitaran Kuwait - Yordania dan Turki - tahun ini kami memberanikan diri untuk ngesot ke tempat yang sedikit lebih jauh dan membutuhkan proses panjang sebelum bisa berangkat: Inggris.

Sebagai keluarga yang belum pernah berpergian jauh ke luar Indonesia, bagi kami Inggris adalah negeri nun jauh di sana. Kebayang betapa ribetnya untuk bisa melancong ke sana, apalagi dengan faktor keamanan yang berlapis-lapis. Selain itu kita juga diharuskan memiliki kesiapan finansial, supaya bisa dianggap mampu mengunjungi Inggris.

Baru baca persyaratan dan mendengar pengalaman orang-orang yang pernah mencoba apply visa ke negara itu saja sudah jiper duluan. Tapi karena sudah bulat tekad, kami tetap mencoba memulai prosesnya.


Pengumpulan berkas

Proses yang kami lakukan jelas berbeda jika dilakukan di luar Kuwait atau di Jakarta. Banyak yang bilang proses pembuatan visa jauh lebih mudah dan tidak membutuhkan banyak syarat jika dilakukan di Kuwait. Hal ini membuat kami cukup pede. Sebelum melakukan pengisian form online, ada 3 berkas utama yang harus disiapkan.
  1. Salary certificate atau surat keterangan kerja + gaji bulanan
  2. Bank statement dengan catatan keuangan 3 atau 6 bulan
  3. Tiket pesawat & reservasi hotel
Salary certificate bisa didapat dari HRD kantor, lengkap dengan keterangan yang menyebutkan bahwa benar kita bekerja di perusahaan tersebut dan menyebut angka gaji bulanan. Di perusahaan Kuwait sini, sudah ada prosedurnya untuk pembuatan surat keterangan kerja seperti ini. Biasanya mereka sudah punya formnya untuk kebutuhan apa saja: pinjam uang di bank, cicilan mobil atau kelengkapan pembuatan visa travelling.

Bank statement bisa didapat di bank tempat kita biasa mendapatkan transferan gaji dari perusahaan. Kami minta dibuatkan selama 6 bulan. Biaya antara 15 - 25 KD tergantung banyaknya halaman. Proses bisa ditunggu atau besoknya baru diambil.
Catatan: tidak masalah jika dana kita sangat rendah di akhir bulan, yang penting di awal bulan tercatat ada income atau gaji yang masuk. Petugas imigrasi hanya ingin tahu income rutin bulanan dan tabungan yang kita spare. Namun jika memungkinkan, 3 bulan sebelum berangkat usahakan terlihat ada dana yang ditabung dengan rasio 1/4 atau 1/5 dari gaji.

Bagaimana dengan tiket pesawat dan reservasi hotel jika visa ditolak? Apakah uangnya hangus? Bisakah di-refund jika visa ditolak? Pertanyaan ini adalah pertanyaan sejuta umat. Wajar ditanyakan jika saat kita hendak pergi ke tempat yang proses visanya kompleks seperti Inggris atau Amerika. Untuk tiket pesawat, banyak maskapai atau travel agent yang menawarkan solusi refund. Atau ada yang bersedia membuatkan pre-order ticket, yang dibayar saat visa sudah disetujui. Ini bisa ditanyakan ketika kita ke travel agent. Langganan kami adalah Alhind yang berlokasi di area Amman street, Salmiya.


Si petugas travelnya cukup membantu mencarikan solusi, walau berbahasa hindilish - hindi english ;)

Untuk penginapan, kami memilih Wisma Indonesia yang tarifnya sangat murah: 20 poundsterling atau 10 KD per malam. Bu Usya pemilik wisma bersedia mengirimkan email yang memberi konfirmasi reservasi untuk keperluan syarat visa, walau kami belum membayar. Website Wisma Indonesia bisa dicek di sini.

Selain ketiga berkas utama tersebut, dibutuhkan pas foto berlatar putih, fotokopi civil id, fotokopi paspor lengkap dengan izin tinggal di Kuwait. Saat pembuatan pas foto, perlu ditegaskan pada pihak studio bahwa fotonya digunakan untuk visa Inggris. Studio sudah punya template-templatenya.

Semua syarat-syarat ini bisa dibaca di sini.


Pengisian Form Online

Di Kuwait, proses pembuatan visa dilakukan oleh 3rd party agency. Jadi kita tidak berurusan langsung dengan kedubes Inggris. Pengisian dilakukan secara online di sini:

https://www.visa4uk.fco.gov.uk/home/welcome

Dalam form ini ada beberapa isian yang membutuhkan perhatian khusus:
1. Pada bagian Passport & Travel Information, informasi kapan tiba, berapa lama di UK dan alamat menetap harus sesuai dengan informasi di tiket pesawat dan reservasi hotel. Alamat dan contact person dari tempat menginap juga dicantumkan.
2. Pada bagian Employment and Income, cantumkan alamat kantor dan email + nomor telepon atasan langsung. Jika punya additional jobs atau side job, cantumkan saja. Ini membantu bahwa kita memiliki dana tambahan, sehingga memperkuat image bahwa kita mampu bepergian ke Inggris. Di bagian ini juga kita harus mencantumkan biaya yang dibutuhkan untuk travelling. Usahakan angka yang dicantumkan tidak melebihi catatan keuangan kita di bank.
3. Pada bagian Family and Friends in the UK, jangan mencantumkan kalau kita memiliki teman atau kerabat di sana. Jika memang ada, untuk amannya lebih baik berbohong. Karena akan ada prosedur tambahan yang menjamin bahwa teman atau kerabat di sana tidak akan membuat kita overstay di sana dan menjadi warga ilegal. Pokoknya, bilang saja tujuannya untuk turisme atau liburan.

Biaya aplikasi ini 37KD per kepala. Setiap anggota keluarga yang ikut pergi diwajibkan untuk membuat form aplikasi juga.

Setelah proses pengisian selesai, kita menetapkan jadwal untuk wawancara di kantor agen visa di Kuwait City. Alamatnya:
Visa Application Centre
1st floor, Al Banwan Building.
(Google Maps)


Kantor Agen Visa

Setelah mendapatkan jadwal, kita datang sambil membawa berkas-berkas berikut:
  • Paspor
  • Civil ID
  • Bank statement
  • Salary certificate
  • Pas foto
  • Print dari application form
  • Reservasi hotel
  • Tiket pesawat
Di kantor ini tiap anggota keluarga diberi nomor giliran untuk diwawancara. Lengkap dengan perekaman sidik jari dan pengambilan foto. Saat giliran kami, kami hanya ditanya tujuan ke Inggris ngapain saja, sudah pernah ke Inggris belum, sudah berapa tahun di Kuwait. Anak-anak didampingi orang tua. Selesai wawancara, semua berkas diproses, menerima receipt dari petugas dan kita akan mendapatkan kabar jika visa sudah selesai, di-approve mau pun tidak. Setelah 3-4 hari, kita akan mendapatkan SMS paspor sudah bisa diambil di kantor agen visa. Approval visa akan ketahuan saat kita membuka amplop coklatnya, bahkan petugasnya tidak akan tahu. Jadi mirip-miriplah seperti menerima hadiah kejutan.


Begini tampang visa yang ditempel di paspor kita

Yalla, good luck!

Saturday, October 05, 2013

Wawancara & Photo Session Untuk City Magazine



Hari ini Mamin diundang wawancara & photo session untuk majalah City Magazine - sebuah majalah tentang lifestyle Kuwait. Mamin diundang sebagai expat kreatif di bidang cake decoration. Sekalian unjuk gigi ke Kuwaiti bahwa bangsa Indonesia juga ada skilled & talented worker, ngga cuma pembantu melulu.



Di tengah pemotretan, Leia iseng motret Mamin dengan kamerea Polaroid Barbienya. Hasilnya ini: