by : Pinot
Saat kami bangun, langit masih mendung menutupi matahari
Ternyata ramalan cuaca berkata benar. Terbukti pagi ini kami bangun mendapatkan suasana basah habis hujan di sekitar apartemen kami. Woohooo!! Walau kami tidak sempat menikmati saat hujan turun, tapi pemandangan jalanan basah ala Jakarta sudah cukup menyejukkan mata, apalagi setelah sekian bulan tidak turun hujan di negeri nan kering kerontang ini (terakhir di bulan April dengan curah hujan sangat deras tapi hanya berdurasi 1/2 jam plus es batu :D ).
Jarang-jarang bisa lihat jalanan basah seperti ini. Sungguh pemandangan pagi hari yang langka dan istimewa
Menurut ramalan, hujan masih diperkirakan akan turun sampai dengan hari senin dengan kondisi langit berawan. Yhaa... kalo ngga jadi hujan pun ya nggak apa-apa, yang penting awan-awannya itu. Kangen lihat langit dihiasi awan :D
Seorang bapak tenger-tenger menikmati suasana sejuk pagi hari
Saat tadi hujan, suhu berkisar antara 25˚ - 28˚ celcius dengan tingkat kelembaban cukup tinggi 50% - 70% (rendah dibanding Jakarta yang berkisar 90% - 100%). Setelah jam 9 pagi, awan mendung yang nongkrong saat dari pagi perlahan menyingkir pergi membiarkan matahari menjemur kembali tanah Kuwait dengan suhu 34˚.
Jarang bisa lihat awan menggulung berarak di langit Kuwait seperti pagi ini
No comments:
Post a Comment